Portal Forkim

Baca sambil dengar instrumen:

Generasi Muda, Memilih dengan Bijak Pada Pemilu 2023

Aulia Rahmat

23-12-2023

Bagikan di WhatsApp
Generasi Muda, Memilih dengan Bijak Pada Pemilu 2023

OPINI - Pemilihan umum (pemilu) 2024 mendatang adalah pesta demokrasinya anak muda Indonesia dan ini merupakan momentum krusial bagi mereka untuk memberikan kontribusi positif dalam arah kebijakan dan perkembangan Indonesia. Pada tahun ini,lebih dari 200 juta pemilih akan memutuskan jalannya negara dan lebih dari setengahnya adalah generasi muda. Oleh karena itu, penting bagi generasi ini untuk memahami betapa pentingnya memilih dengan bijak dan memahami terkait isu-isu yang sekarang dihadapi. Selanjutnya ,bijak  dalam berpera, partisipasi aktif dalam proses demokrasi juga sangat penting. Anak muda harus berani menyuarakan pendapat, berdiskusi, dan mendukung isu-isu yang diyakini. Dengan bijak memilih, kita dapat memastikan bahwa pemimpin yang terpilih adalah yang terbaik untuk membawa Indonesia maju.

 Pemilu bukan sekedar proses formalitas atau keharusan hukum, tetapi merupakan hak dan tanggung jawab yang harus diimbangi dengan penuh kesadaran. Memilih bukan hanya tentang memasukkan surat suara ke dalam kotak, tetapi juga perlu memahami dampak dan implikasi dari setiap pilihan yang dibuat. Generasi muda harus menganggap pemilu sebagai sarana untuk mengubah nasib bangsa, untuk memberikan arah yang sesuai dengan aspirasi dan nilai-nilai yang diinginkan.

Pentingnya pemilihan yang bijak dapat dilihat dari dampaknya yang merata pada berbagai aspek kehidupan. Baik dalam konteks ekonomi, sosial, atau lingkungan. Keputusan yang diambil oleh para pemimpin yang terpilih akan memberikan pengaruh jangka panjang. Generasi muda tidak hanya memilih untuk dirinya sendiri, tetapi juga anak cucu mereka, untuk lingkungan hidup,dan untuk keadilan sosial.

Salah satu aspek kunci yang perlu diperhatikan oleh generasi muda adalah pemahaman mendalam terhadap isu-isu kritis yang dihadapi oleh negara. Bukannya sekedar mengikuti trend atau popularitas, melainkan memahami implikasi dari kebijakan yang diusulkan oleh setiap calon. Pemahaman mendalam ini membutuhkan  generasi muda melek akan politik dan berdiskusi mengenai berbagai isu yang sedang dihadapi oleh masyarakat dan negara.

Pemilu 2024 harus menjadi ajang di mana suara generasi muda tidaknya didengar tetapi juga dihargai. Partisipasi aktif dalam proses politik akan memberikan kontribusi besar dalam merancang sistem yang mewakili keberagaman dan aspirasi seluruh lapisan masyarakat. Namun,dengan kekuatan juga datang tanggung jawab yang harus dipahami generasi muda, bahwa memiliki suara terbesar juga berarti memiliki tanggung jawab terbesar. Mereka harus siap terlibat dalam pengambilan keputusan, memberikan masukan serta mengawal implementasi kebijakan. Perlu diingat, bahwa pemilu bukanlah akhir dari perjuangan, tetapi awal dari tanggung jawab yang lebih besar dalam memastikan bahwa visi masa ke depan yang diinginkan bersama dapat direalisasikan.

Penting untuk menegaskan ulang bahwa pemilihan dengan bijak bukan hanya tentang menyalurkan hak pilih pada hari pemilu, tetapi juga melibatkan diri dalam proses politik sejak awal. Sebagai generasi muda perlu ikut aktif terlibat dalam diskusi, debat, dan meyuarakan pandangan.Iini bukan hanya agar suara generasi muda terdengar tetapi juga agar dapat menjadi agen perubahan yang positif, tidak hanya itu penting juga untuk mengatasi isu-isu yang memungkinkan menghambat partisipasi generasi muda dalam proses politik.

Pemilu 2024 harus menjadi pesta demokrasi yang memupuk semangat partisipasi aktif dari generasi muda. Mereka harus menjadi pemain utama yang memiliki potensi besar untuk membawa perubahan positif. Dengan melibatkan diri secara bijak dan bertanggung jawab, generasi muda Indonesia dapat membentuk masa depan yang lebih baik untuk semua. Pemilihan dengan bijak adalah kunci untuk membuka pintu menuju kemajuan,keadilan,dan berkelanjutan.

Penulis : Aulia Rahmat

Kolom Pencarian

Sekretariat

Observer Room Forkim, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) IAIN Parepare
Jl. Amal Bakti No. 8, Parepare
South Sulawesi, Indonesia 91132